LOGIKA CERITA LAMA ! Mencari Alun-Alun Majapahit Boebat

Pagi ini, seorang guru mata pelajaran Geografi sebuah sekolah menengah atas memberi tugas murid-muridnya untuk mencari dimana letak negara Yugoslavia. Sang guru memberikan batas waktu pencarian jawaban pertanyaannya selama 15 menit. Setelah memberikan tugas, sang guru lantas keluar kelas. Segera setelah sang guru keluar kelas, murid-murid bersama-sama mempelajari sebuah peta dunia tahun 2024 yang tergantung di salah satu dinding ruang kelas, mencari Yugoslavia. Pencarian dilakukan secara “manual” karena sekolah melarang murid untuk membawa telepon selular selama waktu belajar

Sesaat kemudian, sang guru kembali ke dalam kelas membawa gulungan kertas yang terlihat agak lusuh, seperti sebuah peta, dengan ukuran yang cukup besar. Setelah duduk di kursinya, ia menanyakan kepada seluruh murid, “Gimana, Yugoslavia sudah ketemu belum ya?”. Serempak, seluruh murid menjawab, “Belum bu !”, “Kami sudah mencari di setiap sudut peta 2024, tapi tidak juga ketemu nama Yugoslavia “.

Beberapa anak yang duduk di deretan bangku paling belakang podo mbatin kabeh, “Wah bu gurune sajak e mendhem iki … dikongkon nggoleki kok nggoleki sing nggak onok “.

Selang beberapa saat, sang guru mengangkat kertas yang ia bawa tadi di depan seluruh muridnya. Perlahan ia membuka gulungannya, dan terlihatlah peta dunia tahun 1972! Dengan ujung jarinya, sang guru menunjuk ke arah Benua Eropa, “Ini lo guys, Yugoslavia !”

Lalu, apa hubungannya Yugoslavia dengan Alun-Alun Bubat? wkwkwk …

Untuk merekonstruksi peristiwa kesejarahan, termasuk sejarah Majapahit, sudah seharusnya kita menggunakan elemen-elemen dasar yang terkait dengan masa lalu, apapun itu, termasuk salah satunya menggunakan peta-peta kuno serta khusus untuk Zona Delta Brantas, juga menghitung secara matematis kecepatan laju pertumbuhan daratan hasil sedimentasi Sungai Brantas, yang telah membentuk sebagian daratan Kota dan Kabupaten Mojokerto, serta seluruh daratan di wilayah Kabupaten Sidoarjo.

La mbok sampek ledheh, Yugoslavia gak bakalan ketemu broo .. lek sing dinggo peta dunia sing saiki ..

Salam budaya.

 oleh : Satriagama Rakantaseta

Sumber bacaan & gambar : Wikipedia, Delpher & Trove
https://www.instagram.com/p/DLrNYj_hAC_/?igsh=MXBjbTVmbXhpN2c4eQ==

Lainnya